Efek Memelihara Kucing Bagi Wanita

Memang sebagian orang sangat takut memelihara kucing karena berbahaya bagi kesehatan khususnya kaum wanita. Alasannya banyak kucing yang tidak terawat, liar dan tidak mengetahui kondisi kesehatannya. Walaupun tingkat si kucing sangat lucu dan ingin menggendongnya bahkan sampai menciuminya maka waspadalah akan bahaya bulu kucing. Berikut ini efek memelihara kucing bagi wanita.

Toxoplasma
Toxoplasma merupakan parasit yang tinggal di usus kucing lalu keluar melalui kotoran kucing. Parasit ini dapat menular ke berbagai macam media seperti kotoran, bulu kucing, tempat tinggal kucing, dan tempat makanannya. Parasit ini juga dapat tumbuh di dalam tubuh manusia dan menyebabkan penyakit zoonosis.

Bayi cacat sampai keguguran
Tidak ada wanita yang mau bayinya cacat bahkan sampai mengalami keguguran. Setiap wanita ingin bayi yang dilahirkan sempurna tanpa ada cacat sedikitpun. Bulu kucing yang membawa parasit toxoplasma lalu menular ke manusia terutama wanita hamil atau tidak dapat menurunkan daya tahan tubuhnya lalu kemudian secara perlahan menyerang daya tahan tubuh bayi dalam kandungan.

Diare kronis
Jangan mengkonsumsi makanan yang telah diendus atau dijilat oleh kucing karena air liurnya mengandung bakteri dan parasit yang jelas-jelas akan pindah ke makanan. Kucing yang tidak terawat atau liar sangat rentan terserang penyakit. Bila makanan sampai masuk ke dalam tubuh maka bakteri dalam makanan tersebut akan menyebar cepat ke organ pencernaan dan melukai dinding lambung sehingga mengakibatkan diare.

Pembesaran hati
Parasit toxoplasma yang masuk ke dalam tubuh akan merusak kinerja hati dan menghilangkan kemampuan hati dalam menguraikan hemoglobin. Hemoglobin ini dapat membersihkan darah dan menyaring racun yang berasal dari radikal bebas atau makanan yang dikonsumsi. Bila hati tidak bisa mengikat racun maka dapat dengan mudah mengalami pembengkakan atau meradang.

Kemandulan
Parasit toksoplasmosis dapat menyebabkan wanita mengalami kemandulan atau gangguan kesuburan. Toksoplasmosis menempel pada bulu kucing dan air liur kucing. Bila parasit ini menular ke wanita maka organ reproduksinya akan mengalami gangguan atau rusak dan rentan terserang kemandulan.

Radang paru-paru
Parasit toxoplasmosis yang masuk ke bagian paru-paru manusia dapat mengakibatkan iritasi dan menimbulkan peradangan pada jaringan paru-paru. Hal ini kalau dibiarkan dapat mengganggu fungsi paru-paru dalam hal ekskresi lalu kemudian mengakibatkan terhambatnya oksigen yang masuk dalam tubuh dan merusak sistem pernafasan.